Hati-Hati dalam Pilih Baby Sitter

Belum lama ini, terjadi kasus yang menimpa seorang balita yang disewakan kepada seorang pengemis oleh seorang baby sitter tanpa sepengetahuan orang tuanya. Baby sitter ini menyewakan anak asuhnya tersebut ke pengemis ketika orang tuanya sedang tidak ada di rumah.

Kasus lain yang pernah terjadi adalah penculikan bayi tersebut via baby sitternya. Baby sitter menjadi penghubung antara bayi tersbut dan si penculik. Ada pula yang terang-terangan menculik bayi tersebut dan membawanya kabur untuk dijual atau minta tebusan kepada orang tuanya.

Ini bukan hal yang berlebihan, atau hanya terjadi di sinetron-sinetron. Karena kasus-kasus di atas memang pernah terjadi pada kehidupan dunia nyata. Tak hanya masalah resiko kejahatan yang menimpa anak Anda dari baby sitter, ada lagi kemungkinan bahwa si baby sitter merawat Anda bukan dengan tangan yang lemah lembut, namun bisa jadi akan terlalu kasar, sehingga anak Anda akan mengalami perlakuan yang seharusnya dia tidak terima.

Semua hal tersebut bisa terjadi pada kita, tapi kita tidaka kan pernah tau apakah kemungkinan bisa terjadi pada kita. Yang bisa kita lakukan hanyalah berhari-hati, tidak hanya dalam memilih baby sitter yang punya kredibilitas tinggi, namun lebih ke keputusan apakah Anda menggunakan jasa baby sitter untuk merawat anak Anda? Apakah Anda benar-benar memerlukan bantuan seorang baby sitter? Nah, itu yang harusnya menjadi pertanyaan utamanya.

Di usia anak Anda yang sedang tumbuh dan berkembang sebenarnya adalah waktu yang paling intens untuk mendekatkan diri Anda dengan anak Anda,di saat-saat seperti inilah Anda bisa menjadi lebih dekat dengan Anda. Bayangkan saja di usia anak Anda sepanjang hidup yang rata-rata 63 tahun, Anda hanya memiliki waktu di abwah 5 tahun untuk bisa sedekat itu, ini waktu yang sangat singkat. Jadi, sayang sekali jika Anda memutuskan untuk melimpahkan tugas mulia Anda ini kepada orang lain.

Namun, jika Anda memutuskan untuk menggunakan jasa orang lain dalam merawat anak Anda karena kesibukan Anda, atau hanya sekedar membantu karena ini mungkin pertama kali Anda merawatnya, ada beberapa hal yang bisa Anda perhatikan sebelum memilih baby sitter atau orang yang membantu Anda dalam merawat buah hati:

Pilih Orang Terdekat

Pilihlah orang terdekat dari Anda dalam merawat sang buah hati, misalnya adalah ibu atau mertua Anda. Jangan sungkan untuk meminta bantuan mereka, tentu mereka sudah pengalaman dalam merawat bayi, Anda juga bisa menggali ilmu dalam merawat bayi.

Jika orang tua masih belum mumpuni, carilah dari tetangga yang bisa dipercaya. Orang terdekat bisa sangat membantu Anda, lagi pula dengan ini tak perlu keluar uang banyak bukan?

Pilih Orang yang Berpengalaman

Jika dari pilihan pertama tidak memungkinkan, saatnya lah Anda mencari jasa baby sitter dari luar. yang harus diperhatikan pertama kali adalah faktor pengalaman dari baby sitter itu sendiri, Ini menentukan tingkat ketekunan atau kelihaian dia dalam merawat anak. Dalam hal pekerjaan, tentu pengalaman menjadi salah satu hal yang utama bukan? termasuk dalam memilih baby sitter ini.

Pilih dari Lembaga Terpercaya

Selain berpengalaman, trik lain adalah memiliih dari lembaga yang menyediakan jasa baby sitter yang terpercaya. Walaupun bisa jadi agak lebih mahal, umumnya orang-orang yang di dalamnya sudah terpercaya dan punya skill tinggi. Sebelum masuk lembaga tersebut, tentu calon baby sitter diseleksi terlebih dahulu bukan? Karena inilah kami merekomendasikan agar Anda mencari baby sitter melalui lembaha jasa seperti ini. Anda bisa mencarinya di kolom iklan di koran-koran.

Pilih yang Serba Guna

Pilih baby sitter yang multifungsi, artinya dia mempunyai skill tak hanya merawat anak Anda, namun juga mengurus rumah sebagaimana layaknya asisten rumah tangga.

Ketahui Latar Belakang Orang Tersebut

Sebelum Anda memutuskan memilih satu orang sebagai baby sitter, pastikan Anda sudah ‘klik’ dengan dia. Cari tau latar belakangnya seperti apa, pendidikannya, kampung halamannya dan identitas lainnya. Ini bukan hal yang berlebihan, karena dia akan dipekerjakan di rumah Anda dan Anda berhak tau orang-orang yang berada di rumah Anda, bukan kah begitu?

Pastinya hal yang terpenting dari itu semua adalah kewaspadaan dari Anda sendiri. Banyak modus kejahatan yang bisa saja terjadi pada anak Anda, yang perlu Anda lakukan adalah mengawasi anak Anda secara intens.