5 Hal di Dunia Nyata yang Terlihat Mengerikan dan Mengkhawatirkan di Mata Anak
Anak memiliki pandangan tersendiri terhadap dunia di sekitarnya. Mereka punya fantasi dan bahkan ketakutan yang enggan dihadapinya. Mengetahui ketakutan tersebut tentu menjadi hal yang wajib bagi orang tua. Dengan begitu, orang tua bisa membantu mengatasi ketakutan tersebut.
Lalu, apa saja ketakutan yang dimiliki oleh anak? Setidaknya, terdapat 5 hal, yakni:
1. Bullying
Aktivitas bullying, sering diejek, dihina, dan dijauhi teman merupakan hal yang mengerikan di mata seorang anak. Seorang praktisi kesehatan anak, Robert Sege mengungkapkan, permasalahan sosial yang satu ini bisa diselesaikan saat interaksi sosial pertama kali. Terutama, di usia sekitar 5 tahun. Oleh karena itu, orang tua bisa mengajari anak cara bersosialisasi yang tepat di usia tersebut.
2. Kekerasan di dalam rumah tangga
Kasus kekerasan di dalam rumah tangga, baik secara fisik atau verbal menjadi ketakutan lainnya bagi anak. Apalagi, di Amerika, sebanyak 10 persen anak mengalami hal yang satu ini. Tidak jarang, kekerasan tersebut, entah sengaja atau tidak sengaja, dilakukan oleh orang tua.
3. Perceraian
Bagi orang tua, bercerai mungkin solusi untuk berpisah dengan orang yang sudah lagi tak dicintai. Namun, bagi anak, hal tersebut merupakan peristiwa yang mengerikan. Mereka pun bakal kesulitan menghadapinya. Terutama, saat usia dini. Apalagi, mereka membayangkan kedua orang tuanya tak lagi bisa ditemukan dalam satu rumah.
4. Bencana alam
Gempa bumi, gunung meletus, dan bencana alam lainnya menjadi kekhawatiran lain yang dihadapi oleh seorang anak. Hal ini tentu saja cukup lumrah, karena saat terjadi bencana, mereka bisa berpisah dengan orang-orang yang menyayanginya. Orang tua bisa mengajari anak cara yang tepat kalau terjadi bencana. Misalnya, tetap tenang dan tidak gelisah. Hal tersebut sangat penting, sebagai bekal mereka ketika terjadi bencana.
5. Senjata api
Senjata api atau jenis senjata lainnya menjadi ketakutan yang ada di pikiran anak. Apalagi, kalau anak sering menonton film yang mengumbar kekerasan. So, ada baiknya orang tua memonitor perilaku anak selama menonton televisi, ya. Selain itu, memberi pengetahuan kepada anak, bahwa penggunaan pistol atau semacamnya di tempat umum merupakan tindakan melanggar hukum.
