7 Faktor Penting Penunjang Kecerdasan Balita Dan Anak-Anak
Kecerdasan anak dan balita dapat diasah, mulai dari pendekatan psikologis hingga pembelajaran yang menyenangkan. Adapun faktor dari makanan yang dikonsumsi dapat membantu perkembangan otak si kecil. Kebutuhan fisik anak pun tak boleh dilewatkan. Berikut faktor penunjang kecerdasan si kecil yang wajib bunda ketahui :
1. ASI Eksklusif
Menurut penelitian, anak yang pada saat bayi minimal mendapat ASI ekslusif selama enam bulan memiliki tingkat kecerdasan yang lebih baik. Bunda dapat memberikan ASI ekslusif pada bayi hingga 2 tahun sehingga kekebalan tubuh sang anak yang baik namun juga berdampak pada kecerdasan otak.
2. Olahraga dan Makanan Sehat
Anak yang sehat biasanya cenderung lebih cerdas. Sehingga Anda mengajarkan si kecil untuk olahraga. Untuk anak-anak olahraga tidak perlu yang berat, ajak saja si kecil untuk bermain di taman bermain yang memiliki banyak permainan. Dari permainan tersebut si anak akan olahraga dengan menyenangkan walau tanpa disadari. Selain olahraga, makanan yang dikonsumsi si kecil juga harus diperhatikan, lebih baik bunda memiliki list makanan yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Seperti, telur, daging, sayuran, ikan salmon, susu, dll.
3. Hindari Jajanan Tak Bermanfaat
Untuk jajan, lebih baik bunda cermat dalam memilih jajanan. Hindari makanan instan, junk food, ataupun jajan dipinggir jalan (yang cenderung diragukan kebersihan dan gizinya). Untuk mengatasi itu, bunda dapat memberikan camilan yang dibuat sendiri misal, puding, kue, milkshake, dll. Atau bunda yang tak ingin repot bunda dapat memberikan si kecil dengan buah-buahan sebagai camilan.
4. Istirahat Yang Cukup
Anak-anak memiliki waktu istirahat yang lebih lama daripada oarang dewasa. Bunda harus paham waktu istirahat anak-anak mulai dari 8 jam keatas itu merupakan kewajaran. Dari istirahat yang cukup, anak-anak memiliki konsentrasi yang cukup tinggi dan kecerdasan yang lebih baik. Biasakan si kecil untuk selalu tidur siang. Menurut penelitian tidur siang dapat mengembalikan semangat dan mengatasi kelelahan pada si kecil.
5. Pentingnya Komunikasi
Pembelajaran si kecil dimulai dari orang tua, sehingga bunda dianjurkan untuk sering mengajak si kecil berbicara sehingga si kecil memiliki kosa kata baru dari bunda. Semakin banyak kosa kata yang ia dapat maka otaknya akan semakin terlatih untuk menerima kata-kata baru. Selain berkomunikasi dapat melatih otak dan meningkatkan kecerdasan balita, berkomunikasi juga berperan penting dalam membuat kedekatan dari orang tua ke anak.
6. Perhatian dan Kehangatan Keluarga
Kasih sayang dan perhatian dari orang tua nyatanya memiliki dampak pada kecerdasan si kecil. Dengan memberi perhatian dan kasih sayang membantu anak dalam mengendalikan emosi anak. Anda harus menghindari pembelajaran yang terlalu keras pada si kecil. Jangan membentaknya atau memarahinya sebab akan berakibat tidak siapnya jantung si kecil menerima perkataan dengan nada suara keras. Usahakan apabila si kecil melakukan kesalahan atau kenakalan, bunda dapat mengatasinya dengan nada pelan dan tetap tersenyum. Berikan pendekatan dan contoh perilaku yang baik dilakukan maupun tidak.
7. Musik yang Lembut
Menurut penelitian musik yang lembut atau musik klasik dapat memberikan rangsangan pada otak dan memberikan rileksasi pada otak. Sering mendengarkan musik dengan nada lembut mampu menambah tingkat kecerdasan balita, konsentrasi dan juga ketenangan emosi anak.
Itulah beberapa faktor yang mungkin bunda tak menyadari bahwa hal kecil dapat berdampak pada tingkat kecerdasan si kecil.