7 Pilihan Permainan yang Membuat Anak Bergerak Aktif
Usia balita adalah usia di mana anak cenderung penasaran dengan lingkungan sekitarnya. Aktif dalam bermain, melompat,berlari dan penasaran dengan banyak hal. Mereka lebih bersemangat dalam melakukan hal-hal kecil yang membuat mereka penasaran.
Tetapi bagaimana bila si kecil terlihat pasif dan kehilangan semangat? Bisa jadi si kecil ini butuh banyak rangsangan serta latihan langsung untuk melatih kemampuan motoric, kemampuan berinteraksi dan memperkuat tulang serta ototnya. Namun, kemampuan tumbuh kembang tiap si kecil berbeda tergantung kesiapan si kecilsehingga Bunda juga tak perlu memberi overstimulus untuk si kecil.
Nah 7 permainan ini akan menstimulus anak akan lebih aktif dikutip dari web ayahbunda:
· Berjalan ke pelukan bunda
Coba ajak si kecil untuk bermain dengan memintanya berjalan ke pelukan Bunda dengan memberi pancingan berupa mainan yang disukainya. Beberapa langkah saja tak masalah, jangan lupa berikan pujian untuk si kecil. Jika si kecil tidak mau, Bunda bisa mencobanya esok hari.
· Sambil ganti popok
Ketika Anda mengganti popok cobalah gunakan kesempatan ini untuk berinteraksi dengan si kecil. Misalnya cobalah untuk berbincang seperti “siapa yang akan diganti popoknya? Acungkan tangan!” atau bisa dengan bernyanyi bersama. Dijamin respon positif akan Anda dapatkan setelah itu.
· Belajar suara binatang
Pada masa ini, si kecil akan memulai proses belajar berbahasa. Cobalah untuk berinteraksi saling berbalas-balasan dengan si kecil dan menirukan suara binatang. Bilang kepada si kecil untuk menirukan suara bunda seperti, “ ayo tiru suara kucing. Meong!” kenalkan pula dengan menyanyi. Pastikan untuk memakai wajah yang ekspresif.
· Menikmati ayunan
Untuk meningkatkan gairah atau arousal pada si kecil yang pasif, ajak si kecil bermain ayunan, trampoline atau perosotan. Arousal sendiri adalah keadaan psikologis dan fisiologis yang reaktif terhadap rangsangan. Biarkan si kecil bebas berteriak dan tertawa tetapi tetap awasi si kecil, ya, Bund!
· Bermain bola
Bentuknya yang bulat dan bisa digelinding akan menarik mata si kecil. Gunakan bola yang besar dan jangan memakai balon karena akan membuat si kecil kaget ketika meletus. Variasikan ukuran bola, tetapi jangan terlalu kecil agar tidak tertelan. Gunakan bila tersebutuntuk bermain dengan cara dorongkan bola ke si kecil agar si kecil mendorong tau memukul bola ke arah Bunda kembali.
· Susun balok dan menggambar
Susun balok bersama si kecil dengan cara mencontohinya dahulu sesuai bentuk yang disukainya. Kemudian pilih balok dengan warna yang menaruik dan minta si kecil untuk menyusunnya. Atau jika Bunda ingin menggambar dengan si kecil, gunakan krayon yang aman dan buatlah cerita dari gambar yang dibuat.
· Bermain di pangkuan
Ketika memangku si kecil ada banyak permainan yang bisa dilakukan. Misalnya seperti memberi mainan yang bersuara agar si kecil tertarik meraihnya. Atau membaca buku bersama dengan menunjuk gambar dan mengenalkannya pada si kecil. Minta juga si anak untuk menunjuk gambar yang mengusik perhatiannya.