Bagaimana Cara Memilih Susu Formula?
Hampir semua ibu atau orangtua, pasti merasa bingung jika dihadapkan dengan barisan merk susu formula di depannya. Di dalam benak mereka pasti bertanya, “Merk sufor apa yang bagus untuk anak saya?” Jangan mudah terpengaruh oleh iklan atau klaim yang ada, karena pada dasarnya meskipun ada ratusan merk susu formula standar, kandungan isinya tidak akan berbeda jauh dari yang satu dengan yang lainnya. Hal ini dikarenakan pembuatan susu standar harus mengacu pada Codex Alimentarius yang merupakan acuan standar internasional mengenai komposisi yang wajib ada pada susu formula standar, baik dari sisi gizi makro maupun mikro, serta tambahan zat yang boleh ditambahkan juga kandungan minimal-maksimalnya. Perbedaan antara merk susu yang satu dengan yang lainnya, umumnya hanya terletak pada rasa, zat-zat tambahan, dan harga.
Mengenal berbagai zat tambahan pada susu formula
Arachidonic acid (AA) dan Docosahexaenoic Acid (DHA)
AA dan DHA termasuk ke dalam asam lemak rantai panjang yang tidak dapat dibentuk oleh tubuh (asam lemak esensial). Kedua jenis asam lemak ini memiliki fungsi untuk meningkatkan perkembangan fungsi visual (melihat) serta perkembangan otak bayi.
Frukto-oligosakarida (FOS) dan Galakto-oligosakarida (GOS)
FOS dan GOS merupakan jenis prebiotik dalam bentuk gula oligosakarida. Prebiotik ini efektif dalam meningkatkan flora normal uus yakni Bifidobacterium dan Lactobacilus. Dengan adanya FOS & GOS diharapkan menciptakan komposisi flora usus yang menyerupai flora usus bayi pengkonsumsi ASI.
Laktulosa
Laktulosa juga merupakan jenis prebiotik, hanya dalam bentuk gula disakarida yang dapat meningkatkan flora normal usus Bifidobacterium dalam saluran cerna. Dengan adanya Bifidobacterium dalam saluran cerna bayi dalam jumlah yang cukup akan meningkatkan absorpsi zat gizi serta meningkatkan sintesis dari vitamin B kompleks, selain itu Laktulosa juga berperan mengurangi konstipasi.
Nukleotida
Merupakan suatu molekuk bagian dari DNA, RNA dan beberpa kofaktor pembentuk sel tubuh. Kandungan yang terdapat pada susu sapi, lebih sedikit dibanding yang terdapat dalam ASI. Maka dari itu, pada susu formula ditambahkanlah zat Nukleotida sebagai suplementasi bagi sufor. Nukleotida berfungsi untuk meningkatkan pembentukan sel-sel tubuh terutama pada sistem kekebalan tubuh (imun) serta mengoptimalkan metabolisme tubuh.
Laktoferin
Merupakan suatu protein yang berkaitan dengan zat besi. Lactoferin memilki berbagai macam fungsi seperti antimikroba yang mengatur penyerapan zat besi pada usus, regulasi pertumbuhan sel, dan megatur sistem imun tubuh.
Taurin
Merupakan salah satu asam amino yang terdapat pada ASI, berfungsi untuk meningkatkan absorbsi lemak pada bayi dan menunjang perkembangan otak bayi.
Kolin
Zat ini turut membentuk struktur membran sel serta melindungi hati dari penumpukan lemak. Kolin diperlukan oleh bayi pertumbuhannya sangat pesat.
Sfingomielin
Merupakan jenis fosfolipid yang terkandung dalam makanan dan ASI, berperan dalam proses myelinasi sistem saraf pusat terutama pada masa kehamilan hingga lahir. Pemberian zat tambahan ini secara teoritis bermanfaat bagi perkembangan dan myelinasi saraf otak pada masa bayi sedang berkembang pesat.
Zat tambahan lainnya yang sering kali ditemukan pada susu formula antara lain, Omega-3, Omega-6, Omega-9, Zat besi, Kalsium dan berbagai vitamin serta mineral lainnya.
Apakah anak boleh minum susu UHT atau susu segar?
Susu UHT merupakan susu yang disterilisasi dengan suhu tinggi (135-140 derajat celcius) dalam waktu singkat (kurang lebih 5 detik). Proses ini berfungsi untuk mematikan mikroorganisme, dan prosesnya yang singkat berfunsi agar seluruh komponen gizi yang terdapat dalam susu tidak mengalami kerusakan. Susu UHT memiliki kandungan nutrisi yang sebagian besar masih sama dengan kandungan aslinya. Susu jenis ini tidak disarankan diberikan kepada anak di bawah usia 1 tahun. Anak di atas 1 tahun dengan tumbuh kembang normal boleh mengonsumsi susu UHT atau susu segar karena ginjalnya sudah lebih sempurna. Hal ini juga berlaku untuk jennis susu lainnya seperti susu full cream atau susu skim.