Cara Mengatasi Mata Minus Pada Anak
Mata minus pada anak kini sudah bukan hal baru. Ada banyaj faktor yang mempengaruhi anak mengalami mata minus. Salah satu diantaranya ialah ketergantungan gadget. Tak sulit menemukan anak-anak yang pandai bermain gadget di masa kini.
Perhatian mata terhadap suatu objek tertentu dengan jangka panjang dapat mempengaruhi penglihatan. Oleb sebab itu, bunda wajib memperhatikan kebiasaan anak yang dirasa memiliki dampak buruk bagi mata.
Berikut cara mengatasi mata minus pada anak.
1. Konsumsi makanan penutrisi mata
Kesehatan mata sangat ditentukan oleh asupan nutrisi yang dikonsumsi. Mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin A, beta karoten, vitamin E dan zinc membantu kerja mata semakin baik.
Makanan yang mengandung nutrisi yang baik untuk mata diantaranya wortel, ikan salmon, daun selada, telur dan lain-lain. Bumda, dapat memberikan makanan tersebut secara rutin kepada anak-anak yang memgalami mata minus maupun tidak.
2. Lepas Kacamata Bila Tak Diperlukan
Penderita mata minus akan disarankan dokter untuk memakai kacamata, tak terkecuali anak-anak. Memakai kacamata dengan lensa minus tertentu akan membanty mata mengatur tingkat kefokusan pada jarak tertentu dari objek.
Namun, akan lebih baik jika tak terlalu sering menggunakan kacamata. Kacamata akan membuat si pemakai ketergantungan dan membuat bola mata menjadi kaku
3. Mengganti Objek Pandangan Sesering Mungkin
Jika anak-anak sudah terlalu asyik dengan suatu objek, mereka cenderung fokus dan jarang mengalihkan. Terlebih jika anak sudah menatap komputer, TV atau gadget.
Ajaklah anak-anak untuk mengalihkan pandangan dari komputer, TV dan gadget sesering mungkin. Terlalu lama menatap layar elektronik akan mengakibatkan mata bekerja keras menerima cahaya yang terpancar dari layar elektronik.
4. Menatap Objek yang Jauh Dan Berwarna Hijau
Objek berwarna hijau memiliki nilai positif untuk mata. Tanaman hijau dapat memberikan ransangan pada mata sehingga mata menjadi rileks dan tidak tegang.
Seringlah mengajak anak untuk pergu wisata alam terbuka yang memiliki pemandangan banyak pohon.
5. Memberi Jeda/Istirahat Pada Mata
Anak berusia sekolah biasanya akan sering melakukan berbagai aktivitas yang terkadang menuntut mata terus bekerja. Seperti membaca buku, menulis, atau menatap komputer.
Untuk menghindari mata minus, bunda wajib mengajarkan pada anak untuk mengistirahatkan mata 15 menit per jamnya. Memberi jeda istirahat dan mengalihkan pandangan ke objek yang jauh dapat merilekskan mata
Hal diatas tidak hanya berlaku untuk anak yang mengalami minus mata saja. Anak-anak lain yang tidak mengalami gangguan mata dapat melakukan hal diatas sebagai bentuj pencegahan mata minus. Dan bunda, lebih baik mengontrol anak ketika sudah dikenalkan dengan gadget.