Ini Tips Penting yang Perlu Bunda Lakukan Ketika Anak Takut Menghadapi Orang Asing
Ketakutan terhadap orang asing atau orang yang tak dikenal merupakan hal yang cukup wajar. Secara khusus, fenomena ini kerap terjadi pada bayi yang berusia sekitar 6 sampai 7 bulan. Di sisi lain, usia tersebut menjadi momen lucu-lucunya bayi dan banyak orang di sekitar yang gemas ingin mendekatinya.
Secara umum, rasa takut terhadap orang asing yang muncul pada balita ini memang fase yang cukup normal. Biasanya, fase ini akan berakhir ketika anak mencapai usia antara 18 bulan hingga 2 tahun. Ketakutan tersebut biasanya muncul ketika anak dibawa ke acara yang ramai, misalnya arisan keluarga, pesta pernikahan teman, atau sejenisnya.
Namun, hal yang paling penting dan perlu dilakukan oleh orang tua adalah cara menyikapi ketika anak mengalami fase ini. Ada 4 tips yang bisa bunda terapkan, yaitu:
1. Selalu mendampingi si kecil ketika mereka bertemu dengan orang yang baru dijumpainya. Hal ini memang sangat sederhana, tapi cukup efektif untuk meredam rasa takut si kecil.
Dengan kehadiran bunda secara langsung di dekatnya, si kecil tidak akan terlalu takut ketika bersosialisasi dengan orang asing. Mereka pun tidak menangis atau cerewet, bahkan ketika orang-orang di sekitarnya menyentuhnya secara langsung.
2. Beri ruang untuk beradaptasi. Seperti halnya orang dewasa, si kecil juga membutuhkan waktu serta ruang untuk bisa beradaptasi dengan lingungannya. Mereka tidak bisa serta merta langsung akrab dengan orang yang baru saja dijumpainya.
3. Beri contoh interaksi yang positif. Hal ini bisa bunda terapkan sebagai langkah untuk memberi teladan bagaimana bersikap dengan orang-orang yang baru dijumpai. Pastikan untuk memasang senyum yang renyah dan menggunakan suara dengan intonasi rendah.
4. Terakhir, bunda perlu memberi penjelasan kepada orang-orang di sekitar. Jangan sampai tiba-tiba ada kerabat atau teman yang tiba-tiba menggendong si kecil hingga mengakibatkan anak menangis. Hal tersebut bisa bunda cegah dengan terlebih dulu menerangkan kondisi anak kepada mereka. Dengan begitu, tentunya orang yang lebih dewasa akan bisa mengerti.
Dengan mencoba tips di atas, bunda bisa meminimalkan dampak buruk akibat salah dalam menangani respons di kecil ketika bertemu dengan orang asing. Semoga tips di atas membantu, ya bunda!
