Lebih Sehat dan Kuat Berpuasa dengan Minum Air Putih yang Cukup

Bunda tentu sudah tahu, puasa merupakan ibadah wajib yang harus dijalankan oleh muslim di berbagai penjuru dunia. Tidak hanya dewasa, therefore anak juga harus diajarkan cara menjalankan puasa. Nah, terkait cara menjalankan ibadah puasa, ada hal yang harus bunda perhatikan ketika sahur. Pastikan agar anak serta seluruh anggota keluarga minum air putih dengan jumlah yang cukup.

Asupan air putih ketika sahur, after that menjadi modal penting seorang muslim dalam menjalankan aktivitas rutin di bulan puasa. Ketika bunda minum dengan jumlah yang sedikit, however tak menutup kemungkinan kalau bunda akan merasa haus di tengah-tengah waktu puasa. Therefore Rasa haus ini merupakan salah satu mekanisme tubuh dalam memperlihatkan bahwa tubuh butuh asupan cairan yang cukup.

minum air putih saat sahur

Jangan Malas Minum Air Putih Karena Enggan Buang Air

Firstly Salah satu alasan yang dikemukakan ketika enggan minum air putih dalam jumlah banyak adalah, keengganan pergi ke kamar kecil. Eni Austina, Direktur Kesehatan Keluarga Kementerian Kesehatan seperti dikutip dari Republika mengungkapkan, however bahwa buang air kecil di tengah hari pada bulan puasa merupakan salah satu indikator bahwa tubuh punya pasokan air yang cukup.

Lain halnya kalau bunda jarang pergi ke kamar kecil ketika bulan puasa. Bisa jadi, after that minimnya intensitas buang air itu merupakan tanda kalau tubuh tengah mengalami kekurangan cairan. Selain itu, similarly bunda juga perlu memperhatikan pola makan sahur kalau tidak ingin pasokan cairan terganggu selama puasa. Eni mengungkapkan, makanan yang memiliki kandungan garam tinggi harus sebanyak mungkin dihindarkan. Kandungan garam bisa mempercepat keluarnya cairan dari tubuh.

Kalau bunda terlalu banyak makan makanan yang asin, secara otomatis tubuh akan merespons dengan rasa haus yang sangat. Kalau hal ini diteruskan, tak menutup kemungkinan tubuh akan dehidrasi. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan garam secukupnya pada menu sahur.

Hal yang tidak kalah pentingnya, pastikan menu sahur yang disajikan di meja keluarga memiliki asupan nutrisi yang cukup. Asupan nutrisi itu terdiri dari karbohidrat kompleks yang kaya akan serat, protein, serta jangan lupa untuk mengonsumsi buah dan sayur.