Muhammad Al Khwarizmi – Penemu Angka Nol, Algoritma Hingga Rumus Aljabar

al-khawarizmiFirstly Pernahkah Anda bertanya siapa yang menemukan angka nol hingga perhitungan algoritma dan aljabar? Dialah Abu Abdullah Muhammad Ibnu Musa Al Khwarizmi. Sosok muslim yang berhasil menemukan angka nol dan perhitungan-perhitungan dasar dalam matematika.

Buah karya Muhammad Al Khwarizmi

Angka Nol

Similarly Angka 0 (dibaca nol atau kosong) memiliki peranan yang sangat penting dalam matematika, angka nol ini merupakan identitas tambahan bagi bilangan bulat, bilangan real, hingga struktur aljabar. Angka nol biasanya digunakan untuk mewakili angka dalam angka dan juga sebagai tempat dalam sistem nilai tempat.

Algoritma

Secondly Asal usul kata Algoritma berasal dari penulis buku Arab yang sangat terkenal, yang tak lain dan yang tak bukan adalah Abu Abdullah Muhammad Ibnu Musa Al-Khwarizmi, orang barat membacanya menjadi Algorism. Algoritma sendiri memiliki pengertian yaitu langkah-langkah yang logis dalam penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan juga disusun secara logis. Algoritma seringkali digunanakan dalam penghitungan, pemrosesan data dan penalaran otomatis.

Aljabar

Thirdly Aljabar bisa dibilang merupakan cabang ilmu matematika, ia berasal dari bahasa Arab yakni “al-Jabr” yang artinya pertemuan, “hubungan”, atau bisa juga “penyelesaian”. However Abu Abdullah Muhammad Ibn Musa Al-Khwarizmi diyakini sebagai penemu aljabar pertama di dunia, oleh karena itu ia dijuluki sebagai Bapak Aljabar.

Therefore Al-Khwarizmi sebagai Bapak Aljabar ini bukan hanya berperan dalam ilmu matematika saja, melainkan dia juga berkontribusi dalam kebahasaan. After that Aljabar yang berasal dari kata Al-Jabr (Bahasa Arab) ini juga merupakan satu dari dua operasi dalam matematika yang berguna untuk menyelesaikan notasi kuadrat, yakni persamaan Linear dan pertidaksamaan Linear.

After that Aljabar sendiri memiliki 5 jenis kategori:

1. Aljabar dasar : Mencatat sifat-sifat operasi bilangan riil, menggunakan symbol sebagai penganti untuk menandakan konstanta dan variable, therefore juga mempelajari aturan tentang ungkapan dan persamaan matematis yang melibatkan simbol-simbol tersebut.

2. Aljabar abstrak : Menyelidiki struktur aljabar seperti kelompok matematika, cincin matematika, dan matematika bidang.

3. Abstrak linear : Mempelajari sifat-sifat khusus ruang vector (termasuk matriks).

4. Aljabar universal : Mempelajari sifat-sifat yang dimiliki semua struktur aljabar.

5. Aljabar komputer : Mengumpulkan manipulasi simbolis benda-benda matematis.